Mungkin selama ini anda yang masih anda masih menggunakan media blog, khususnya dengan platform blogger sebagai sarana menyalurkan hobi di bidang tulis - menulis. Dan ketika anda tak sengaja searching dari search engine google ketemu artikel ini, anda sedang ingin mengubah domain anda menjadi domain pribadi.
Nah pada kesempatan kali ini saya akan mencoba mengulas hal - hal apa saja yang harus dipersiapkan sebelum blog kita berganti domain menjadi domain Top Level Domain (TLD) seperti .com, .net, .org dan lain sebagainya. Memang tak dipungkiri memliki nama domain sendiri sudah menjadi suatu keharusan bagi seorang yang ingin lebih serius mengelola blog pribadinya.
1. Memilih Web Hosting
Web hosting adalah tempat kita membeli atau lebih tepatnya menyewa domain. Memilih web hosting tidak boleh asal - asalan. Usahakan menggunakan jasa web hosting yang sudah memiliki reputasi bagus, umurnya lama dan juga Customer service yang siap 24 jam melayani permasalahan Clientnya. Untuk web hosting Lokal di Indonesia banyak yang bisa diandalkan seperti Idwebhost, JagoanHosting, RumahWeb dan lain sebagainya. Sedangkan Web hosting luar seperti Godaddy atau Hostgrator.
Bagaimana soal harga? Besar kecilnya harga domain antar satu webhost dengan yang lainnya tidaklah sama. Namun selisihnya satu dengan yang lainnya saya rasa tidak terlalu besar. Kalau saya pribadi yang bikin tulisan ini sudah memantapkan hati kepada Web Hosting Idwebhost dimana sudah sejak tahun 2011 menggunakan jasa di tempat mereka.
2. Menentukan Nama dan Ekstensi Domain.
Menentukan nama domain adalah tahap berikutnya sesudah anda metapkan pilihan anda terhadap suatu web hosting. Nama yang akan gunakan di depan ekstensi domain TLD (Top Level Domain) seperti .com, .net, .org, .info dan lain sebagainya. Nama domain ini bersifat unik itu artinya bahwa sekali anda membeli atau menyewa maka nama domain tidak akan bisa diubah atau diganti kembali. Sebagai contoh : adityagaul.com atau adityapunyacerita.org dan adityagila.net lain sebagainya. Nama domain bisa anda sewa dengan jangka waktu minimal satu tahun sekali. Dan bisa anda perpanjang untuk tahun - tahun berikutnya sesuai dengan kebutuhan. Baca Juga : Tips Memilih Nama Domain Yang Baik
3. Menggunakan Hosting.
Hosting adalah tempat kita meletakkan file - file kita secara online. Berbeda dengan Wordpress, apabila anda menggunakan Blogger sebagai Content Management system anda maka anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk hosting. Jadi hanya cukup mengeluarkan biaya sewa domain pertahunnya saja. Untuk wordpress ata CMS lainnya maka anda harus siapa mengeluarkan biaya tambahan untuk hosting. Besarnya biaya tergantung paket yang anda gunakan di masing - masing web hosting.
4. Koneksi Internet.
Koneksi internet hukumnya wajib. Apabila tidak ada koneksi internet maka semua proses sewa menyewa atau konfigurasi domain tidak akan berjalan.
5. PC atau Laptop.
Sama halnya dengan koneksi internet. Keberadaan PC atau laptop disini juga wajib hukumnya.
6. Alamat Email.
Alamat email digunakan untuk mendapatkan atau memperoleh informasi akun serta seputar order domain dari web hosting yang digunakan. Selain itu pada umumnya setiap web hosting juga akan mengirimkan berita - berita terbaru atau newsletter terkait informasi domain yang anda sewa seperti perpanjangan domain (renewal), informasi transaksi, informasi akun Contorl Panel Domain (CPanel) dan informasi lainnya.
7. Uang.
Semua proses diatas juga tidak akan berjalan tanpa adanya uang. Uang digunakan untuk pembayarn sewa domain per tahunnya. Namun seperti yang saya katakan tadi jika anda menggunakan CMS seperti Wordpress maka siap - siap anda akan mengeluarkan biaya untuk pembayaran hosting juga.
Khusus untuk bagi anda yang menggunakan Blogger sebagai content management systemnya anda bisa mengikuti panduan atau tutorial cara konfigurasi domain pada berikut : Tutorial Cara Mengganti Domain .blogspot.com Menjadi .com (Blogger Custom Domain) Idwebhost 2015.
Dan itulah 7 Hal Yang Harus Disiapkan Sebelum Anda Membeli Domain Blog. Semoga suatu personal branding akan tercipta terlebih sesudah anda memiliki nama domain pribadi (Seperti kata master - master di bidang web). Tentunya juga semoga yang sedikit ini mampu setidaknya memberikan gambaran bagi anda yang sedang ingin melakukan custom domain untuk blog anda. Namun jika anda memilik tips lainnya silahkan anda share melalui kotak komentar di bawah ini. Sekian dan semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment